Sabtu, 12 September 2015

All about Debt
Yusdi Ghazali ketua Debt Free Center (DFC)

- Merasa megang uang besar, gaya hidup jadi berbeda. Kita tidak sadar bahwa uang itu berasal dari mana.
Ada yang omsetnya hingga 20 Milyar tapi ternyata uangnya tidak ada.
- Hutang adalah ilusi kekayaan. Apakah benar-benar kaya, pura-pura kaya atau terlihat kaya?

- Money is not ingredient of a business, it's a FUEL. Don't lead your business with your money, but your time and skill.

- Kapan kamu butuh uang besar untuk usahamu? Ketika kamu siap dan tepat untuk mematangkan.

- Perjalanan bisnis tidak langsung besar dan naik. Ada proses yg kita lalui. Analoginya anak" yg baru bisa berjalan langsung dikasih motor. Salah satu tolak ukur adalah LAPORAN KEUANGAN. Dr laporan keuangan apakah bisnismu untung dan uangnya ada?
Bukan hanya LAPORAN KEUANGAN tapi Laporan Keuangan yang BENAR. Sudahkah paham OCF, ICF, FCF? Ikuti financial literacy

- Bisnis kamu bisa hidup berasala dana dari mana. Apakah perputaran uangnya berasal dr keuntungan dan produktivitas usaha atau dana injeksi dr luar. Kita memegang uang setiap hari yg cukup besar merasa bisnis anda aman.

- Jenis Hutang:
Good Debt: Hutang yang bisa membiayai diri sendiri.
Bad Dent: Hutang yang harus meninggalkan bisnismu.

SOLUSI Menyelesaikan Hutang
How To Debt Free?
- Kondisi usaha saya apakah berada di lampu hijau, kuning atau merah. Itu bisa diketahui lewat LAPORAN KEUANGAN.
- Saya pernah mencari di google "Bagaimana menyelesaikan hutang". Muncul macam" banyak yg gk sesuai.

- 7 Harus 5 Jangan
1. Niat.
Apa itu niat?
Apakah Anda percaya bahwa hutang anda akan lunas? Tidak ada jalan buntu, yg ada adalah kehilangan keyakinan. Hutang adalah pilihan kita, maka hutang bukan takdir! Hal" yg bs kita pilih, itu ada pada pilihan pribadi masing". Akui kesalahan sendiri dan TOBAT.
Satu-satunya Ilmu yg bisa membawa kebahagiaan dunia dan akhirat adalah Islam. Sudahkah anda menjalani perintah  dan menjauhi larangannya.
 Seberapa cepat kita dapat melunasi hutang, ada pada keyakinan kita pada Islam. Senjatanya do'a, namun ada syarat dan ketentuan berlaku JANGAN LUPA ITU. IMAN + STRATEGI.

2. FOKUS 80% Peluang.
- coba pegang dan angkat air mineral gelas, ringan? Coba pegang berjam-jam berat gak, pegel gak? Itulah hutang. Kita pikirkan setiap waktu jd terasa berat.
- saya punya banyak perusahan, saya pilah-pilih mana yg menghasilkan 30% penghasilan dan pembayaran cash. Saya fokus pada peluang itu dan termyata itu ADA.

- Ikuti rambu" kehidupan (Al-Quran & Hadits). Tugas kita berjalan dengan penuh optomisme dan penuh keyakinan.

3. Hadapi Kenyataan dan Cut OFF. Biasanya kita gak mau dibilang bangkrut. Udah tinggalin aja sumber hutang jangn menutup hutang dengan hutang. Remember bad debt.
Saya bilang sama Istri "Mah, jika kita memang harus pindah rumah bahkan harus pindah kamar mohon siap. Tapi saya janji 3 tahun ke depan hidup kita LEBIH BAIK dr hari ini". Itu azzam saya. Ajak keluarga untuk siap bisa satu frekuensi dan menghadapi kenyataan.
Buka QS. Al-Baqarah 275-279.
Dosa paling kecil dari riba seperti menzinahi Ibu kandung sebanyak 36 kali.

4. Bangun Disiplin, terapkan konsep Clear CUT!
- Yang membedakan bisnis adalah cara memainkan bisnis itu sendiri. Karakterlah yg dibangun. Apapun baik itu jadi pengusaha/karyawan karakter adalah nomor satu.
- Masalah jangan sampai menyentuh keluarga apalagi anak".
- Nomor 1 ngasih uang buat keluarga atau cicilan? Hayooo ngaku


5. Miliki Sikap Kesungguhan
- Apa yg kita yakini (shodaqoh), pikirkan(fokus 80%), lakukan (cerita siti hajar), ucapkan (ucapan vs tindakan)?

Kalau boleh mensyukuri satu hal dlm hidup saya adalah kejatuhan bisnis saya.

6. Segera BAYARKAN ketika bisa
7. Berbuat baik sebanyak-banyaknya.
Kebaikan akan menarik kebaikan yg lebih banyak. Menolong orang tdk bs menunggu sukses. Menutup kesalahan lalu mempersiapkan yg terbaik.

5 Jangan dilakukan:
1. Jangan pernah asal janji. Biasanya didatangi debt kolektor kita ngasih janji, JANGAN!
2. Hindari dgn unsur PIDANA (mengekuarkan GIRO dan cheque mundur)
3. Jangan pernah berhutang untuk bayar BUNGA. Biasanya ini pada kondisi panic financial.
4. Ketahui HAK anda, jgn cari cara utk tdk bayar HUTANG. Contoh kredit di bank syariah pasal 5 deh.
5. Jangan pernah tergoda untuk minta SEDEKAH.

Yakin bahwa Allah satu-satunya penolong.
- Udah tahu dosa tinggalin!

Depok, 13 Sepetember 2015.

Tidak ada komentar:

Posting Komentar

Catatan: Hanya anggota dari blog ini yang dapat mengirim komentar.